Kamis, 23 Juli 2009

Muslimah dan Profesinya

Tak perlu bosan rasanya membahas tentang wanita. Bukannya narsis atau mengistimewakan terhadap laki-laki. Tapi memang wanita sering dijadikan objek 'brain washing' dari pemikiran-pemikiran liberalism dan feminism. Termasuk tentang profesi atau peran wanita dalam kehidupan bermasyarakat.

Jauh sebelum gerakan emansipasi wanita berhembus, Islam telah lama mengangkat persamaan derajat antara manusia. Meskipun berbeda suku, bangsa, bahasa, laki-laki atau perempuan, semua sama di mata Tuhan. Why? Because the real value of a human being is Taqwa. Taqwa means : God consciousness, fear of Allah, righteousness.

”Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu.”(QS, al-Hujurat [49]: 13)

then why Taqwa?

“Berbekallah, dan sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah taqwa. Dan bertaqwalah kepada-Ku, hai orang-orang yang berakal.” (QS. Al Baqarah : 197)

Nah ayat diatas diakhiri dengan menyapa orang-orang yang berakal. Jadi seseorang harus berpikir lagi :Apa gunanya ia berbekal? Memang kemana dia akan pergi sehingga harus berbekal? Lalu apa hubungannya dengan berusaha menjadi orang yang sama atau lebih tinggi derajatnya dari orang lain?

Jadi Jelas. Bukan gender pembeda derajatnya. Siapa paling taqwa, dia paling tinggi. It's just like a game. Who has collected the hugest poin, he get the highest level. Adil kan?

So, does Islam allow Us (woman) to work as man work?

The answer is Islam deeply honors woman. Islam sangat menghargai, memuliakan wanita ;)

I mean Islam doesn't forbidd woman to work as a sailor, bussinessman, company leader, engineer, etc. Dan kembali lagi bahwa islam menghargai wanita, sehingga melindungi wanita dari berbagai fitnah. Sederhananya, wanita punya 2 peranan besar:

1. Family Manager ( Istri dan Ibu)
Ini kewajiban, nggak bisa diganti oleh laki-laki. Soalnya nggak ada kan pria yang bisa hamil dan melahirkan? :) Househusband yang sempat dicoba beberapa keluarga di Amerika juga ternyata bermasalah. OK kalau ada yang bilang man is good caregiver. But I think commonly they aren't as well as woman care to their children.

Juga karena hal yang paling pertama yang diminta pertanggungjawaban oleh Allah dari seorang wanita adalah mengenai suami dan anak-anaknya.

2. Society Mover
wanita itu penggerak masyarakat. Realita : Megawati mampu menggerakkan jutaan orang di partainya. Terlepas dari profil partainya, dengan berbekal kharisma Sang Ayah, dia punya kekuatan menggerakkan massa. Meskipun mungkin pengaruh SBY lebih besar untuk menggerakkan massa dan memenangkan pemilu tahun ini ;)

Contoh lain, Aisyah r.a. mampu menggerakkan ummat dalam Perang Jamal, sekali lagi terlepas dari alasan terjadinya perang. yang jelas beliau punya peran dalam menyadarkan ummat dan membuat mereka tergerak.

Lihat, ternyata secara psikologis wanita berperan besar disana.
Di balik layar pun, Khadijah adalah motivator sejati Rasulullah SAW. Disaat pertama mendapat wahyu, khadijahlah yang memberi dukungan dan semangat. Sehingga Rasulullah mau bergerak dan menggerakkan ummat untuk berislam.

Dalam realita, society mover itu bisa sebagai pengurus lembaga masyarakat,majelis Ta'lim,PKK,NGO, wirausaha,legislatif pemerintah, eksekutif (karyawati, PNS, guru), Istri RT/RW, Istri Presiden juga :D, dan banyak lagi


Intinya adalah dia bisa berkontribusi dan berprestasi untuk kemashlahatan ummat dengan menghindari mudharat2 yang ada. Hindari profesi yang mengharuskan berpindah agama, melepas jilbab atau mengumbar aurat. Juga profesi yang menyebabkan kita sibuk tak punya waktu sedikitpun untuk mengurus anak/keluarga.

Kalau bisa jadi pebisnis lewat internetan di rumah, sambil ngurus anak, kenapa enggak?

Jadi anggota legislatif yang sukses juga membina anaknya jadi hafidz Quran kenapa enggak?

Jadi pengurus LSM yang anaknya juara Olympiade fisika Internasional, kenapa enggak?

Yang penting, dahulukan mendidik anak dan keluarga, baru mendidik lingkungan/masyarakat. Karena kalau semua anak di semua rumah dididik dengan baik oleh Ibu-ibunya yang cerdas, maka otomatis masyarakatnya juga cerdas :)

Jadi, ada banyak pilihan profesi untuk para Muslimah di Dunia. ^__^

sumber : mujahidah90.blogspot.com

Tidak ada komentar: