Sabtu, 25 Desember 2010

Waktu

Assalaamu'alaikum wr.wb.

Annisaa2 tersayang, Alhamdulillah kita sudah memasuki tahun yang baru, yaitu 1432 H. Hari ini bertepatan dengan tanggal 20 Muharram 1432 H. Mari bersyukur karena masih diberikan kesempatan oleh Allah Swt. untuk hidup dan (insyaAllah) memberikan manfaat untuk orang-orang dan lingkungan di sekitar kita.

Sebagai generasi muda, terkadang kita mempunyai emosi yang masih naik-turun. Sering kita dengar seseorang, atau bahkan teman kita sendiri, berkeluh kesah mengenai waktu (masa). Misalnya saja "Wah gara2 hari ini hujan aku tidak jadi pergi.." atau "Yaah hujan" atau bahkan "Saya benci hari ini karena blablabla... ". Mungkin kedengarannya sepele dan hanyalah keluh kesah biasa, sampai-sampai kita tidak pernah ambil pusing tentang hal tersebut.

Tetapi, tahukah annisaa, bahwa:
Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radiyallahu anhu dari Rasulullah Shalallahu alaihi wassalam bahwa beliau bersabda:

“Allah azza wa jalla berfirman, ‘Ibnu Adam telah menyakiti-Ku! Mereka berkata, ‘Duhai sialnya masa!’ Janganlah mengatakan: ‘Duhai sialnya masa,’ sebab Aku-lah Pencipta masa, Aku-lah yang membolak-balikkan siang dan malam. Sekiranya Aku berkehendak, niscaya Aku akan menggenggam keduanya (yakni menahan siang dan malam)!’” HR Bukhari [4826,7491] dan Muslim [2246][3]

Dalam riwayat lain disebutkan, “Mereka memaki masa.” Diriwayatkan dari jalur lain dengan lafazh:

“Janganlah kalian memaki masa, karena Aku-lah Pencipta masa. Siang dan malam adalah milik-Ku dan Aku-lah yang membolak-balikkan keduanya. Dan Aku-lah yang mengangkat dan menurunkan raja-raja.” Shahih, HR Ahmad [2/496]

Dari jalur lain, hadits ini diriwayatkan dengan lafazh: “Janganlah kalian mencaci masa, karena Allah-lah yang menciptakan masa.” (HR Muslim [2246]) Dari jalur lainnya, hadits ini diriwayatkan dengan lafazh,

“Allah azza wa jalla berfirman, ‘Anak Adam mencela-Ku, ia berkata, ‘Duhai sialnya masa!’ Padahal Aku-lah Pencipta masa, Aku-lah Pencipta masa.” (Hasan, HR Ibnu Abi Ashim dalam As-Sunnah [598])


Dari penjelasan-penjelasan tersebut, tentu kita tidak ingin menghina ciptaan Allah Swt. dengan mengeluh atau bahkan mencaci waktu. Kita mengeluh, seakan-akan waktulah penyebab manfaat dan mudharat yang kita rasakan. Padahal hanya Allah-lah yang berkuasa atas waktu, dan menghina atau mencaci waktu berarti mencaci Penciptanya. naudzubillahi min dzalik...

Jadi, ketimbang mencela waktu dan mendapat dosa, lebih baik kita hargai waktu dengan melakukan hal-hal yang berguna. Juga, sudah seharusnya kita memberitahu teman-teman kita yang terbiasa melakukan hal tersebut untuk berhenti. Memang benar sekarang adalah waktunya untuk mempunyai kebebasan berbicara. Ketapi ketika kebebasan itu malah jadi kebablasan, tentu saja bukan itu yang diharapkan.

Jika kita mendapat musibah, itu bukanlah salah waktu. Tetapi yang utama adalah, kita harusnya berusaha untuk menarik hikmah dari musibah yang terjadi, makin mendekatkan diri pada Allah Swt. , dan bersikap lebih bijak dalam menjalani hidup.

Waktu kita di dunia ini hanya sebentar. Sayang sekali kan, jika disia-siakan untuk berbuat dosa?

Semoga hidup kita makin bermanfaat.

Mari tingkatkan semangat di tahun yang baru ini!


insyaAllah.. muslimah pasti bisa! :)


wassalaam.

A-team.


sumber inspirasi: disini

bonus: kalender Islam 1432 H dan masehi.


Jumat, 10 September 2010

idul fitri 1431 H

Assalaamu'alaikum..

Rasulullah SAW bersabda:
“Semua manusia (anak Adam) itu melakukan kesalahan,dan sebaik-baik orang yang melakuan kesalahan itu adalah orang-orang yang suka bertobat (minta maaf)”
(HR Tirmidzi)

Seperti yang disebutkan dalam hadist tersebut, kita pun sebagai manusia tak terkecuali, merupakan tempatnya salah dan dosa. Oleh karena itu, momentum idul fitri merupakan saat yang paling tepat untuk saling memaafkan. selain itu, momentum ini juga dapat dimanfaatkan untuk menjalin kembali tali silaturahim yang telah lama terlupakan.

Untuk itu, kami A-team, mengucapkan:

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1431 H.
Taqabbalallahu minna wa minkum, shiyamana wa shiyamakum.

Mohon maaf lahir batin...


Semoga, di hari ini kita termasuk orang-orang yang kembali ke fitrah dan dapat memaafkan orang lain dengan ikhlas.

jangan lupakan semangat beribadah pada Bulan Ramadhan, dan jangan lupa untuk terus berkarya...

muslimah pasti bisa!

Kamis, 12 Agustus 2010

Welcoming Ramadhan

Assalaamu'alaikum, wr.wb.

Annisaa2 tersayang, apa kabarnya di hari ke-2 Ramadhan ini?
Semoga Allah Swt. selalu melimpahkan rahmat-Nya untuk kita semua. aamin.
Sebelumnya kami mohon maaf karena baru sempat mengupdate blog ini sekarang.
Tapi semoga post dari kami dapat berguna, dalam jangka waktu yang lama walaupun datangnya terlambat.

Dalam post sebelumnya tentang Ramadhan, telah dijelaskan tips-tips agar dapat beribadah di Bulan Ramadhan dengan maksimal. Untuk melengkapi post tersebut, berikut kami tampilkan hadist yang berkaitan dengan ibadah dan amal di Bulan Ramadhan, khususnya puasa, yaitu:

  • Abu Hurairah r.a. berkata: Rasulullah saw. bersabda: Puasa itu bagaikan perisai (dinding), maka jangan berkata keji (rayuan) atau berlaku bodoh (menjerit-jerit) dan sebagainya. Dan jika ada orang yang mengajak berkelahi atau memaki hendaknya berkata: Aku puasa, aku puasa. Demi Allah yang jiwaku ada di tangan-Nya bau mulut orang yang sedang puasa itu lebih harum di sisi Allah dari bau kasturi (misik). Dia meninggalkan makan, minum, dan syahwatnya karena-Ku, puasa itu untuk-Ku dan Akulah yang akan memberi pahalanya, dan biasa tiap kebaikan sepuluh kali lipat gandanya. (Bukhari, Muslim).
  • Dari Anas Ibnu Malik Radliyallaahu ‘anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wa Sallam bersabda: “Makan sahurlah kalian, karena sesungguhnya dalam makan sahur itu ada berkahnya.” Muttafaq Alaihi.
  • Menurut riwayat Hakim: “Barangsiapa yang berbuka pada saat puasa Ramadhan karena lupa, maka tak ada qodlo dan kafarat baginya.” Hadits Shahih.

Selain tiga hadist yang disebutkan di atas, masih banyak hadist-hadist lain yang berkaitan dengan puasa. Agar annisaa sekalian tidak hanya merujuk pada satu sumber, yaitu blog ini, maka kami sengaja hanya menampilkan tiga hadist yang bersifat general yang berkaitan dengan puasa. Untuk itu, jika annisaa2 pada penasaran dengan hadist-hadist lain, ayo cari lebih banyak lagi, karena yakin deh, pasti manfaat sampai kapanpun.

Ayo, tetap semangat, beribadah di Bulan Ramadhan dengan hati yang ikhlas dan gembira!
Semoga kita dapat memaksimalkan ibadah di Bulan Ramadhan ini, agar termasuk orang-orang yang beruntung. Aamin.


Wassalamu'alaikum.wr.wb


team blog annisaa


nb: jangan lewatkan post kami yang berikutnya.. :)

Sabtu, 10 Juli 2010

tips mengisi waktu untuk wanita

Aslmlkm.wr.wb

Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu mengatakan, “Tidak ada yang lebih aku sesali daripada penyesalanku terhadap hari dimana ketika matahari tenggelam sementara umurku berkurang tapi amalku tidak bertambah.”

Sesungguhnya umur manusia yang sebenarnya bukanlah usia yang dilaluinya semenjak hari kelahiranyya hingga hari wafatnya, akan tetapi umur yang sebenarnya adalah sekadar yang mana Allah menuliskan pada kitab amalnya di sisi Allah yang berupa amal-amal shalih dan perbuatan-perbuatan baik.

Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda,

“Tidak akan bergeser kedua kaki seorang hamba pada hari Kiamat nanti sampai ia ditanya tentang empat perkara …” Diantaranya beliau menyebutkan: “dan tentang umurnya dihabiskan untuk apa.” [HR. at-Tirmidzi]

Jadi, kehidupan ini bukanlah sebagaimana yang anda bayangkan, yaitu rutinitas harian, makan, minum, tidur, bermain, bercanda, bersenda gurau, berhias, berbangga-bangga… karena itu adalah kehidupan orang-orang yang lalai.

Akan tetapi sesungguhnya anda diciptakan untuk sesuatu dan tujuan yang lebih luhur dari semua kesenangan itu, yaitu diciptakan untuk beribadah kepada Allah semata, tidak ada sekutu bersama-Nya.

Hambatan-hambatan yang memalingkan wanita tanpa bisa memanfaatkan waktunya dengan baik:

1

Panjang angan-angan dan menunda-nunda:
Setiap kali seseorang hendak melakukan sesuatu, setan mendatanginya dan membujuknya dengan menunda-nunda, ia membisikkan: “Kerjakan besok saja atau lusa ..” Begitulah, sehingga ia menggunakan waktunya sebatas harapan tapi tidak melakukan apa yang telah diniatkannya.

Hapuslah sifat menunda-nunda itu dengan berbuat, bertekad, dan berambisi.

2

Sibuk dengan perkara-perkara sepele, bahkan terkadang dengan perkara-perkara yang haram:

Di antara bentuk menyia-nyiakan waktu tanpa manfaat adalah:

Membaca koran dan majalah vulgar, mendengar kaset yang haram didengarkan, menonton sinetron, dan film-film amoral, berlama-lama dalam berbicara lewat telepon, mencari tahu desain-desain pakaian baru, sering pergi ke pasar.

Wahai wanita yang diberkahi… Gunakanlah waktu anda untuk membaca buku-buku agama, kisah-kisah para nabi, membaca al-Qur’an … Niscaya akan anda temukan keberkahan, kesucian, dan keterpeliharaan yang membahana di rumah anda.

3

Panutan dan Teman yang Buruk:

Sebagian wanita memandang kepada orang yang lebih sedikit kemampuannya dalam memanfaatkan waktu, tidak memandang kepada orang yang lebih baik darinya, sehingga akibatnya membanggakan dirinya karena merasa bahwa si Fulanah lebih banyak menyia-nyiakan waktu, begitulah.

4

Merasa kurang dan lemah:

Adakalanya sebagian wanita ambisinya kuat dan mampu memanfaatkan waktunya dengan baik, namun ia merendahkan dirinya sendiri, sehingga setiap kali hendak melakukan suatu amal ia merasa bahwa ia kurang mampu melakukannya.

Untuk mengatasinya adalah memohon pertokingan kepada Allah. Dan hendaknya menyadari bahwa itu merupakan bisikan setan.

Kemudian hendaknya membesarkan jiwanya dan senantiasa melatihnya sampai terbiasa dengan amal tersebut.

Allah Ta’ala berfirman,

“Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, benar-benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami.” [QS. Al-Ankabut: 69]

Saran untuk anda:

Membuat program harian untuk memanfatkan setiap kesempatan di antara peluang-peluang waktu anda sejak pagi hingga sore hari. Kemudian, berusahalah untuk bisa memenuhi program-program tersebut semampunya sehingga tidak ada waktu yang terlewati dengan sia-sia tanpa anda sadari. “Sesungguhnya waktu itu, bila telah lewat, maka ia tidak akan pernah kembali.”

Biasakanlah membaca dzikir-dzikir pagi dan sore.

Karena makhluk yang paling dicintai Allah adalah yang lisannya senantiasa basah karena berdzikir kepada Allah.

Dikutip dari “Aktsar min alf Jawab lil Mar’ah”, Edisi Indonesia “Menjawab 1001 Problema Wanita – Lajnah Daimah lil Buhuts Al-Ilmiyah wal Ifta’”, Khalid al-Husainan, Darul Haq, hal. 314-316

Selasa, 20 April 2010

kartinian,,,Let's RO(c)K the day!!!!

aslmlkm.


untuk memperingati hari kartini, 21 April 2010




mari kita nge-RO(c)K!



a.k.a make rok berjamaah untuk wanita-wanita ITB.

*tambah eksis dan cantik adalah suatu konsekuensi. :)